PEKANBARU | SERANTAUMEDIA - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau resmi merilis hasil akhir seleksi kompetensi Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk tahun anggaran 2024.
Dari total ribuan pelamar yang mengikuti seleksi, ribuan lainnya dinyatakan lolos dan berhak melanjutkan ke tahap berikutnya.
Kabid Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian (PPIK) BKD Riau, Endi Noveli mengungkapkan, dari 4.757 pelamar formasi teknis, sebanyak 3.885 peserta berhasil melewati berbagai tahapan seleksi. Tahapan tersebut meliputi proses pendaftaran hingga ujian Computer Assisted Test (CAT).
“Peserta yang lulus ini telah menunjukkan kemampuan terbaik mereka di setiap tahapan. Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras mereka selama proses seleksi berlangsung,” ujar Endi, Senin (6/1/2025).
Endi juga menjelaskan, peserta yang lulus wajib segera melakukan pendaftaran ulang dengan melengkapi persyaratan administratif yang telah ditetapkan.
Sementara itu, untuk peserta yang belum dinyatakan lulus, faktor utama kegagalan adalah ketidakmampuan memenuhi nilai ambang batas yang ditetapkan atau ketidakhadiran dalam ujian CAT.
Dari 824 pelamar formasi guru yang mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), sebanyak 437 peserta dinyatakan lulus. Namun, sebanyak 387 peserta masuk dalam kategori R3, yang berarti mereka belum mendapatkan alokasi kuota formasi.
“Peserta dengan status R3 tetap memiliki peluang untuk mengikuti seleksi tahap kedua. Kami mendorong mereka untuk tidak menyerah dan mempersiapkan diri dengan lebih baik,” terang Endi.
Untuk formasi tenaga kesehatan, dari 107 pelamar, sebanyak 84 peserta berhasil lulus seleksi. Meski demikian, BKD Riau memberikan harapan kepada peserta yang belum lulus.
“Kami berencana membuka seleksi kembali pada pertengahan tahun 2025, sehingga mereka masih memiliki kesempatan,” imbuh Endi.
Secara keseluruhan, jumlah pelamar PPPK di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau mencapai 5.732 orang, sedangkan kuota formasi yang tersedia sebanyak 6.390.
BKD Riau masih melakukan rekapitulasi data untuk memastikan jumlah pasti peserta yang lulus dan tidak lulus.
Endi menambahkan, seluruh peserta diharapkan tetap memperhatikan informasi resmi yang disampaikan oleh BKD Riau. Hal ini untuk memastikan peserta tidak melewatkan tahapan penting, termasuk jadwal pendaftaran ulang dan seleksi tahap berikutnya.
“Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dalam setiap tahapan seleksi ini. Semoga seluruh peserta dapat menjalani proses ini dengan lancar hingga selesai,” tutup Endi.
