PEKANBARU | SERANTAUMEDIA - PT Hutama Karya (HK) (Persero) mencatat lonjakan signifikan Volume Lalu Lintas (VLL) kendaraan di sepanjang Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Pada H+2 Natal, yaitu Jumat (27/12/2024), sebanyak 128.803 kendaraan melintasi JTTS, meningkat hingga 26% dibandingkan hari biasa. Lonjakan ini mencerminkan tingginya mobilitas masyarakat selama masa liburan.
Di wilayah Riau, Tol Pekanbaru-XIII Koto Kampar mencatat kenaikan tertinggi dengan 9.684 kendaraan, naik 32,33% dari VLL normal.
Sementara itu, Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) mencatat 16.807 kendaraan, meningkat 13,75% dibandingkan hari biasa.
"Riau menjadi salah satu pusat arus kendaraan selama libur Nataru. Ruas Tol Pekanbaru-XIII Koto Kampar dan Tol Pekanbaru-Dumai menjadi jalur utama penghubung pusat ekonomi dan destinasi wisata," ujar Direktur Operasi III PT HK, Denny Purwanto, Sabtu (28/12/2024).
Peningkatan volume kendaraan di tol wilayah Riau tidak lepas dari tingginya aktivitas masyarakat. Selain kebutuhan mudik dan kunjungan keluarga, destinasi wisata seperti Danau Rusa dan hutan bakau menjadi magnet tersendiri.
Denny menjelaskan, pihaknya telah mengambil langkah-langkah strategis untuk menjaga kelancaran arus kendaraan.
"Kami memastikan layanan di seluruh ruas tol tetap optimal. Tim kami siaga 24 jam untuk memantau kondisi lalu lintas dan memberikan bantuan jika diperlukan," jelasnya.
Selain memastikan kelancaran, PT Hutama Karya juga mengingatkan para pengendara untuk memprioritaskan keselamatan selama perjalanan.
"Kami mengimbau masyarakat untuk memeriksa kesehatan kendaraan sebelum bepergian. Jangan lupa beristirahat jika lelah, dan patuhi batas kecepatan demi perjalanan yang aman dan nyaman," tambah Denny.
Lonjakan VLL di JTTS selama libur panjang menunjukkan peran vital jaringan tol ini dalam mendukung mobilitas masyarakat.
Selain itu, data ini menjadi indikasi bahwa JTTS semakin menjadi pilihan utama pengendara dalam menghubungkan wilayah-wilayah strategis di Sumatera.
PT HK berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan, baik dari sisi infrastruktur maupun operasional, guna mendukung kelancaran arus kendaraan di masa mendatang.
