INHU | SERANTAUMEDIA - Aksi pencurian sepeda motor oleh seorang pemuda asal Sumatera Utara (Sumut) berujung ironis. Martogi Sinaga (22), pelaku pencurian sepeda motor (Curanmor) jenis Kawasaki KLX 150 CC di Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) akhirnya ditangkap polisi. Namun, motor hasil curiannya justru dilaporkan hilang kembali saat dalam pelarian.
Kapolres Inhu, AKBP Fahrian Saleh Siregar, menjelaskan bahwa motor tersebut merupakan milik seorang warga bernama Beni Ramadhani. Korban melaporkan kehilangan motor yang diparkir di sebuah warung pada 28 April 2024.
"Setelah menerima laporan dari korban, tim langsung bergerak cepat dan melakukan penyelidikan. Pelaku akhirnya berhasil diamankan di Kota Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara," ujar AKBP Fahrian.
Hasil penyelidikan mengarah pada Martogi Sinaga, warga Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut. Pengejaran dilakukan hingga ke provinsi tetangga dengan melibatkan kerja sama lintas kepolisian.
"Tim Unit Reskrim Polsek Peranap berkoordinasi dengan Polsek Bandar Khalifah, Kabupaten Serdang Bedagai. Setelah beberapa hari, pelaku akhirnya ditangkap saat berada di sebuah pasar malam," ungkap Fahrian.
Namun, kejadian menjadi semakin pelik. Martogi mengaku motor hasil curiannya justru raib saat dalam pelarian menuju Tebing Tinggi.
Ia sempat berhenti dan tertidur di sebuah masjid di daerah Aek Kanopan, Labuhanbatu Utara. Ketika terbangun, motor itu sudah tidak ada di tempat.
"Pelaku mengaku sepeda motor yang ia curi hilang saat ia sedang tertidur di pelataran masjid. Ini masih kami dalami, apakah benar motor itu hilang atau ada modus lain," tegasnya.
Meski motor tidak ditemukan, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang menguatkan keterlibatan pelaku dalam pencurian tersebut.
Di antaranya adalah helm milik korban, sepatu safety, dan pakaian yang digunakan pelaku saat beraksi.
"Untuk sementara, pelaku kita tahan di Polsek Peranap dan kasus ini terus kita kembangkan," pungkasnya.
