PEKANBARU | SERANTAUMEDIA - Sejumlah pedagang di pasaran Kota Pekanbaru kehabisan pasokan Minyakita. Kondisi ini terjadi jelang memasuki momen Ramadhan 1446 H.
Akibatnya masyarakat kesulitan mendapat minyak goreng subsidi pemerintah itu. Mereka harus bersusah payah mendapatkan minyak goreng murah tersebut.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru pun angkat bicara soal kelangkaan Minyakita di pasaran. Mereka tidak menampik bahwa di beberapa tempat memang sempat kosong pasokan Minyakita.
"Minyakita ternyata di beberapa tempat sempat kosong, tapi hari ini sudah mulai masuk," terang Kepala Disperindag Kota Pekanbaru melalui Kepala Bidang Tertib Perdagangan dan Perindustrian, Riznaldi Ananta Pratama.
Menurutnya, dinas sudah melakukan komunikasi dengan distributor. Ia menyebut ada rencana pasokan tambahan Minyakita pada hari ini sudah mulai masuk kembali
"Kami sudah pertanyakan ke distributor, mereka pastikan pasokan sudah masuk dan lancar kembali hari ini," ujarnya.
Riznaldi menambahkan bahwa pihaknya juga berencana menggelar pasar murah. Mereka juga berencana menggelar operasi pasar selama bulan Ramadhan.
"Untuk operasi pasar murah khusus yang diinstruksikan presiden di kantor pos. Yang dari pemko kami koordinasikan dengan pimpinan dulu untuk lokasinya," ulasnya.
Pihaknya juga mengingatkan agar pedagang menjual Minyakita sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). Ia menyebut bahwa HET minyak goreng subsidi ini hanya Rp 15.700 per liter.
