INHIL | SERANTAUMEDIA - Penjabat Gubernur Riau, Rahman Hadi, meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Kelurahan Sungai Salak, Kecamatan Tempuling, Kabupaten Indragiri Hilir.
Proyek ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat setempat, sekaligus mendukung upaya menekan prevalensi stunting di daerah tersebut.
"Pembangunan SPAM ini merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup warga. Dengan menikmati air bersih, masyarakat dapat terhindar dari penyakit yang disebabkan oleh kualitas air yang buruk," ujar Rahman Hadi dalam sambutannya, Minggu (4/1).
SPAM yang diresmikan ini menggunakan teknologi pengeboran sumur hingga kedalaman 170 meter dan telah menyalurkan air bersih ke 13 rumah di Kelurahan Sungai Salak.
Dengan kapasitas yang ada, distribusi air bersih ini ditargetkan mampu menjangkau hingga 50 rumah warga dalam waktu dekat.
Rahman Hadi menambahkan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau akan mempercepat pembangunan instalasi tambahan pada 2025.
"Masyarakat juga memiliki peran penting dalam pengelolaan distribusi air bersih ini. Dengan kontribusi mereka, warga tempatan tidak lagi mengalami kesulitan dalam mengakses air bersih," jelasnya.
Keberadaan SPAM ini dinilai strategis dalam menekan prevalensi stunting di Kabupaten Inhil yang saat ini mencapai 18,8 persen.
Akses air bersih yang lebih baik diharapkan dapat mendukung perbaikan sanitasi dan kesehatan masyarakat, terutama anak-anak.
"Air bersih adalah salah satu indikator penting untuk menurunkan angka stunting. Dengan adanya SPAM ini, kita berharap masyarakat bisa hidup lebih sehat," kata Rahman Hadi.
Penjabat Bupati Indragiri Hilir, Erisman Yahya, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Riau atas realisasi proyek ini.
Menurutnya, SPAM menjadi langkah konkret dalam meningkatkan aksesibilitas sumber air bersih, terutama di daerah pedesaan.
"Terima kasih kepada Pak Gubernur Rahman Hadi yang terus mendorong pembangunan SPAM ini. Kami berharap instalasi tambahan segera diperbanyak sehingga semakin banyak rumah warga yang dapat menikmati air bersih," ungkap Erisman.
Dengan hadirnya SPAM di Kelurahan Sungai Salak, masyarakat setempat menyambut baik perubahan yang terjadi. Mereka berharap pemerintah terus konsisten dalam memberikan solusi bagi permasalahan air bersih, terutama di daerah-daerah yang selama ini sulit terjangkau.
Proyek ini diharapkan menjadi percontohan bagi wilayah lain di Riau dalam memastikan akses air bersih yang lebih luas untuk mendukung kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
