• Thu, Jul 2025

Berharap Dukungan Pemasaran, Mahasiswa Program MSIB Silaturahmi ke Dinas Pendidikan Siak

Berharap Dukungan Pemasaran, Mahasiswa Program MSIB Silaturahmi ke Dinas Pendidikan Siak

Kedatangan mahasiswa MSIB ke Dinas Pendidikan Siak dalam rangka silaturahmi dan menjajaki kerja sama pemasaran produk UMKM yang mereka dampingi,


SIAK, SERANTAU MEDIA - Mahasiswa Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) penempatan Kecamatan Dayun Kabupaten Siak melakukan kunjungan ke Dinas Pendidikan Siak, Senin (17/11/2024).

Kedatangan lima mahasiswa yang didampingi mentor program MSIB, H. Rahman, SE dan pengawas program, Achizul Hendri tersebut diterima Kadis Pendidikan Siak yang diwakili Kabid Kebudayaan, Novendri didampingi Pamong Kebudayaan Disdik Siak, Nuraini dan Intan.

Ketua kelompok mahasiswa MSIB, Aldi mengungkapkan, kedatangan mereka ke Dinas Pendidikan Siak dalam rangka silaturahmi dan menjajaki kerja sama pemasaran produk UMKM yang mereka dampingi, yakni usaha kerajinan Batik Seruni di Kecamatan Dayun.

"Selama kami melakukan pendampingan, kami melakukan kegiatan membantu dari sisi administrasi dan pemasaran. Untuk pemasaran kita sudah bantu untuk pemasaran online, " terang Aldi.

Selain pemasaran online, para mahasiswa juga berharap produk batik Seruni ini juga dapat diakomodir oleh instansi pemerintah dan lembaga pendidikan, seperti untuk seragam guru ataupun siswa.

Kabid Kebudayaan Disdik Siak, Novendri memberikan apresiasi positif terhadap upaya yang dilakukan mahasiswa untuk mengembangkan produk batik Seruni tersebut. Menurutnya, usaha kerajinan batik merupakan usaha ekonomi kreatif berbasis Kebudayaan yang harus dilestarikan.

"Kita sambut baik aspirasi adik-adik peserta magang pendamping UMKM untuk membantu usaha kerajinan batik ini, kita akan sampaikan nanti ke pimpinan agar dapat diakomodir. Kita akan koordinasikan juga nanti dengan Dekranasda yang selama ini bekerja sama dengan Dinas dalam hal pengadaan seragam batik khas Siak," ujarnya.

Disdik Siak juga siap membantu mensosialisasikan batik Seruni di kegiatan-kegiatan bazar sekolah serta memperkenalkan seni batik kepada siswa agar semakin mengenal usaha kreatif tersebut.

Sementara itu, Mentor program MSIB, Rahman SE mengungkapkan, para mahasiswa tersebut akan melakukan kegiatan pendampingan UMKM di Kecamatan Dayun selama empat bulan.

"Kita berharap adik-adik mahasiswa ini mendapatkan pengalaman berharga selama berinteraksi dengan pelaku UMKM. Harapannya, selepas program ini mereka punya semangat untuk berwirausaha juga, sehingga dapat membuka lapangan kerja di tempat asal mereka," ujarnya.

Kelima mahasiswa yang menjadi peserta program MSIB ini terdiri dari Aldi Satria dan Rajunaini Hulda dari Universitas Riau, Rian Febri awan dari Universitas Teknokrat Lampung, Yolanda dari Universitas Negeri Padang dan Nurcahya Gultom dari HKBP Nomensen Medan. ***