BATAM | SERANTAUMEDIA - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menargetkan sekitar 400.000 orang atau 20 persen dari total populasi provinsi tersebut untuk memanfaatkan program Cek Kesehatan Gratis (PKG) yang tengah digulirkan.
Hal ini sejalan dengan upaya meningkatkan akses kesehatan bagi masyarakat, meskipun tantangan distribusi layanan masih menjadi perhatian.
Kepala Dinkes Kepri, Mochammad Bisri, menjelaskan bahwa total jumlah penduduk di Provinsi Kepri mencapai sekitar dua juta jiwa. Dengan target 400.000 orang, Bisri berharap program ini dapat menyentuh banyak kalangan.
“Target Dinkes, jika bisa tercapai 20 persen, itu sudah bagus, sekitar 400 ribu orang. Semua puskesmas sudah melayani PKG. Kemarin yang menyusul di minggu kedua itu Karimun. Di sini sudah semua,” ungkapnya.
Meski begitu, pemerintah pusat menargetkan agar 40 persen dari total warga Kepri dapat memanfaatkan program ini. Bisri mengakui bahwa target tersebut cukup tinggi.
“Tapi itu sangat tinggi. Saya masih menghitung kemampuan kita secara realistis. Karena kalau hitungan normal dengan kondisi sekarang, ada puskesmas yang penduduknya 53 ribu orang, itu baru selesai dalam lima tahun. Kalau dalam sehari puskesmas hanya bisa periksa 40 orang maksimal,” jelas Bisri.
Program Cek Kesehatan Gratis di puskesmas memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memeriksakan kesehatan mereka tanpa biaya.
Meskipun ada optimisme terhadap antusiasme masyarakat yang cukup baik, Bisri menyatakan bahwa tantangan terbesar adalah meningkatkan kesadaran warga yang belum sepenuhnya mengetahui informasi tentang program ini.
"Sosialisasi terus kami lakukan karena masih banyak masyarakat yang belum tahu tentang CKG. Makanya di puskesmas saya minta dipasang spanduk, juga promosi lewat media sosial, seperti Instagram dan TikTok. Setiap hari selalu kami buat konten untuk menarik perhatian masyarakat," tambahnya.
Seiring dengan terus berkembangnya program ini, Dinkes Kepri berharap masyarakat semakin terbuka untuk memanfaatkan kesempatan ini guna menjaga kesehatan mereka, sekaligus mempercepat tercapainya target yang ditetapkan.
