BATAM — Serantaumedia Badan Pengusahaan (BP) Batam memperingati Hari Bakti ke-54 dengan menegaskan kembali komitmen menjaga momentum pertumbuhan ekonomi Kota Batam. Peringatan yang digelar pada Minggu (26/10/2025) itu berlangsung sederhana namun penuh makna, ditandai pemotongan tumpeng oleh Kepala BP Batam Amsakar Achmad dan Wakil Kepala BP Batam Li Claudia Chandra sebagai simbol kebersamaan.
Dalam sambutannya, Amsakar menyampaikan apresiasi kepada seluruh pegawai BP Batam serta dukungan dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya. Ia menegaskan bahwa BP Batam akan terus memperkuat pelayanan, mempercepat belanja, dan menciptakan iklim investasi yang semakin kondusif.
Hingga triwulan III tahun 2025, realisasi investasi BP Batam mencapai Rp54,7 triliun atau 91 persen dari target Rp60 triliun. Pertumbuhan ekonomi Batam juga terus terjaga di angka 6,66 persen pada triwulan II tahun ini. Kontribusi Batam terhadap PDRB Kepulauan Riau mencapai 66,72 persen, yang diklaim sebagai bukti tata kelola ekonomi berada di jalur yang tepat.
Peringatan Hari Bakti turut dirangkaikan dengan penandatanganan dua nota kesepahaman, yakni kerja sama pengembangan Rumah Sakit Pendidikan Village antara RSBP Batam dan Universitas Internasional Batam (UIB), serta kerja sama dengan Baznas terkait peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan masyarakat.
Pada momentum itu, Pemerintah Kota Batam menyerahkan Sertifikat Cagar Budaya Galang Heritage Village kepada BP Batam sebagai bentuk sinergi antara upaya pelestarian situs bersejarah dan pembangunan kawasan modern.
Dengan mengusung tema “BP Batam Beraksi Tanpa Basa Basi”, Amsakar menekankan pentingnya menjaga semangat kolektif dan kerja bersama dalam mewujudkan Batam sebagai kawasan investasi unggulan yang inklusif, kompetitif, dan berkelanjutan.
“Keberhasilan BP Batam adalah hasil kerja bersama. Bersatu untuk Batam yang makin maju,” ujar Amsakar menutup amanatnya.
