SERANTAUMEDIA = Mantan bintang sepak bola Belanda Patrick Kluivert telah ditunjuk sebagai pelatih kepala tim nasional sepak bola Indonesia dengan kontrak berdurasi dua tahun, dengan opsi perpanjangan.
Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) mengumumkan penunjukan tersebut di situs webnya pada hari Rabu, 8 Januari 2025, mengatakan bahwa Kluivert akan bergabung dengan dua asisten asal Belanda, Alex Pastoor dan Denny Landzaat.
“Selain itu, dua pelatih Indonesia akan bergabung dengan tim sebagai asisten Kluivert,” asosiasi menambahkan, meskipun nama mereka belum diungkapkan.
Situs web tersebut mengunggah fotonya disertai ucapan selamat datang.
Kluivert dijadwalkan tiba di Indonesia pada hari Sabtu dan akan diperkenalkan secara resmi kepada publik keesokan harinya.
Pertandingan pertama Kluivert sebagai pelatih kepala akan berlangsung pada tanggal 20 Maret, saat Indonesia menghadapi Australia dalam babak penyisihan grup kualifikasi Piala Dunia di Stadion Sepak Bola Sydney.
Lima hari kemudian, Indonesia akan bermain melawan Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno di Jakarta.
Ia akan menggantikan Shin Tae-yong dari Korea Selatan yang telah empat tahun memimpin tim nasional dan merebut hati banyak pecinta sepak bola Indonesia.
Patrick Kluivert secara luas dianggap sebagai salah satu penyerang terhebat di generasinya. Lahir di Amsterdam, ia memulai karier profesionalnya bersama AFC Ajax, di mana ia mencetak gol kemenangan di final Liga Champions UEFA 1995 pada usia 18 tahun.
Kariernya yang produktif membawanya ke AC Milan, FC Barcelona, Newcastle United, dan beberapa klub lainnya.
Di Barcelona, Kluivert membentuk kerja sama yang hebat dengan Rivaldo, dan menjadi salah satu pencetak gol terbanyak dalam sejarah klub selama enam tahun masa jabatannya.
Kluivert juga memiliki karier internasional yang gemilang bersama tim nasional Belanda, bermain sebanyak 79 kali dan mencetak 40 gol. Ia bermain di turnamen-turnamen besar, termasuk Kejuaraan Eropa UEFA dan Piala Dunia FIFA, dan tetap menjadi salah satu pencetak gol terbanyak sepanjang masa bagi Belanda.
Setelah karier bermainnya, Kluivert beralih menjadi pelatih, mengambil berbagai peran:
Asisten Pelatih Belanda (Piala Dunia 2014): Kluivert adalah bagian dari staf kepelatihan Louis van Gaal, membantu tim mengamankan posisi ketiga.
Direktur Sepak Bola di Paris Saint-Germain (2016-2017): Dia memainkan peran kunci dalam membentuk daftar pemain PSG selama masa jabatannya.
Pekerjaan di Akademi Pemuda: Kluivert telah terlibat aktif dalam pengembangan bakat muda, terutama menjabat sebagai kepala akademi pemuda Barcelona, La Masia, tempat ia membantu membina bintang-bintang masa depan.
Tugas Manajerial: Kluivert juga pernah mengelola tim seperti Curaçao dan Adana Demirspor dan memegang peran asisten di beberapa klub, membawa pengalaman berharga ke dalam portofolio kepelatihannya. *** (dmh)
