BENGKALIS | SERANTAUMEDIA - Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Pemkab Bengkalis memastikan ketersediaan LPG 3 kg serta bahan bakar minyak (BBM) seperti Dexlite dan Pertalite dalam kondisi mencukupi.
Langkah ini dilakukan untuk menjamin kebutuhan masyarakat terpenuhi selama libur panjang akhir tahun.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Bengkalis, Zulpan, pada Sabtu (21/12/2024).
"Kami sudah melakukan pengecekan di berbagai wilayah, termasuk jalan lintas Sumatera, untuk memastikan ketersediaan LPG dan BBM. Stok di SPBU juga sudah kami pantau, termasuk pemeriksaan nozzle ulang agar pelanggan tidak dirugikan," jelas Zulpan.
Menurut Zulpan, wilayah daratan Sumatera yang mencakup tujuh kecamatan tidak mengalami kendala berarti dalam distribusi LPG dan BBM. Hal yang sama juga berlaku di Pulau Rupat dengan dua kecamatannya.
Namun, distribusi di Pulau Bengkalis, khususnya Kecamatan Bengkalis dan Kecamatan Bantan, masih menghadapi beberapa tantangan.
"Masalah utama biasanya ada di Pulau Bengkalis. Tapi, Alhamdulillah, kami sudah berdiskusi dengan instansi terkait. Distribusi LPG, BBM, dan sembako ke Pulau Bengkalis menjadi prioritas utama saat hendak menyeberang, baik untuk kebutuhan lokal maupun untuk wilayah Sumatera," ungkapnya.
Pemerintah terus berupaya mengatasi potensi hambatan dengan berkoordinasi bersama agen distribusi. Zulpan menegaskan, kebutuhan masyarakat selama libur akhir tahun menjadi perhatian utama.
"Kami berupaya keras agar ketersediaan ini tidak terganggu, terutama dalam menghadapi lonjakan kebutuhan masyarakat selama Natal dan Tahun Baru. Dengan langkah strategis yang telah kami lakukan, stok LPG, BBM, dan sembako dipastikan cukup," tegas Zulpan.
Dengan berbagai langkah yang telah diambil, Zulpan optimistis Kabupaten Bengkalis tidak akan menghadapi masalah besar terkait ketersediaan energi dan kebutuhan pokok selama libur akhir tahun.
Hal ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan Natal maupun masyarakat umum yang menikmati libur panjang.
Pengecekan rutin dan koordinasi intensif menjadi kunci keberhasilan distribusi yang lancar, terutama di wilayah kepulauan yang memiliki tantangan tersendiri. Pemerintah Kabupaten Bengkalis memastikan upaya maksimal dilakukan untuk menjawab kebutuhan masyarakat.
