• Sun, Jun 2025

45 Peserta Gugur, Ini Tahapan Lanjutan Seleksi PPPK Pemprov Riau 2025

45 Peserta Gugur, Ini Tahapan Lanjutan Seleksi PPPK Pemprov Riau 2025

Proses seleksi yang berlangsung selama empat hari itu digelar di Hotel Grand Suka, Pekanbaru, dan diikuti ribuan peserta dari berbagai daerah.


PEKANBARU | SERANTAUMEDIA - Seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau resmi berakhir pada Kamis, 8 Mei 2025.

Proses seleksi yang berlangsung selama empat hari itu digelar di Hotel Grand Suka, Pekanbaru, dan diikuti ribuan peserta dari berbagai daerah.

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Zulkifli Syukur, pelaksanaan seleksi terbagi dalam beberapa sesi dengan jumlah peserta sebanyak 300 orang per sesi.

“Ujian seleksi kompetensi PPPK di lingkungan Pemprov Riau sudah tuntas. Setiap hari dibagi dalam beberapa sesi dan berlangsung lancar,” ujar Zulkifli.

Namun, dari ribuan peserta yang terdaftar, terdapat 45 orang yang tidak hadir mengikuti ujian. Sesuai aturan, mereka yang absen otomatis dinyatakan gugur.

“Peserta yang tidak hadir saat ujian langsung dinyatakan gugur dan tidak bisa melanjutkan ke tahap berikutnya,” tegasnya.

Pasca seleksi, panitia kini tengah melakukan proses pengolahan hasil ujian. Pengumuman resmi hasil seleksi akan dilakukan pada rentang waktu 22 hingga 31 Mei 2025.

“Kami imbau seluruh peserta untuk rutin mengecek perkembangan informasi melalui situs resmi di https://sscasn.bkn.go.id dan https://bkd.riau.go.id,” sebutnya.

Setelah pengumuman hasil seleksi, peserta yang lulus akan diarahkan untuk mengisi Daftar Riwayat Hidup (DRH) sebagai bagian dari proses pengusulan Nomor Induk Pegawai (NIP) PPPK. Tahapan ini dijadwalkan berlangsung mulai 1 hingga 30 Juni 2025.

“Setelah itu, pengusulan NIP juga akan dilakukan pada periode yang sama, yakni dari 1 hingga 31 Juni 2025,” jelasnya.

Zulkifli mengingatkan seluruh peserta agar tetap aktif memantau pengumuman dan tidak melewatkan tahapan-tahapan penting selanjutnya.

“Setiap tahap penting untuk diikuti secara teliti. Jangan sampai peserta yang sudah lolos malah terhambat karena terlambat mengisi DRH atau tidak mengusulkan NIP tepat waktu,” pungkasnya.