TANJUNGPINANG | SERANTAUMEDIA - Satgas Halal Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bintan memastikan tidak ditemukan produk jajanan yang mengandung unsur babi di wilayahnya, menyusul kabar beredarnya sembilan produk yang sebelumnya dirilis Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) RI sebagai mengandung unsur tersebut.
“Alhamdulillah, hasil sidak kemarin menyatakan nihil. Tidak ditemukan produk mengandung unsur babi, artinya Bintan dalam kondisi aman,” ujar Ketua Satgas Halal Kemenag Bintan, Syahjohan, Kamis (1/5/2025).
Inspeksi mendadak itu dilakukan oleh Satgas Halal Kemenag Bintan bersama Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Tanjungpinang serta Polres Bintan, menyusul kekhawatiran masyarakat atas adanya sembilan produk jajanan yang disebut-sebut mengandung babi.
Sembilan produk yang dimaksud meliputi Corniche Jelly Marshmallow, Corniche Marshmallow rasa apel bentuk teddy, Chompchomp Car Mallow, Chompchomp Flower Mallow, Chompchomp Marshmallow bentuk tabung, Hakiki Gelatin, TYL Marshmallow isi selai vanila, AAA Marshmallow rasa jeruk dan Sweetme Marshmallow rasa cokelat.
Meskipun hasil inspeksi menunjukkan tidak ada temuan mencurigakan, Syahjohan mengingatkan masyarakat tetap waspada.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap teliti sebelum membeli. Jika menemukan produk mencurigakan, segera laporkan ke kami. Kami siap turun dan memeriksa bersama BPOM,” tegasnya.
Senada dengan itu, Kepala BPOM Kota Tanjungpinang Irdiansyah menyatakan bahwa produk makanan yang beredar di Bintan, di luar sembilan produk yang disebutkan BPJPH, dinyatakan aman dan layak konsumsi.
“Namun, pengawasan tak hanya tugas pemerintah. Masyarakat juga perlu cermat. Periksa kemasan, label, izin edar, dan tanggal kedaluwarsa sebelum membeli. Ini langkah sederhana tapi sangat penting agar kita semua terlindungi,” kata Irdiansyah.
Ia juga mendorong partisipasi publik dalam melaporkan temuan produk yang mencurigakan.
“Kalau menemukan produk tak layak atau tidak memiliki izin edar, jangan ragu laporkan ke BPOM atau instansi terkait,” pungkasnya.