• Wed, Mar 2025

Batam Salurkan MBG Pakai Totebag Selama Ramadhan, 13 Sekolah Terima Manfaatnya

Batam Salurkan MBG Pakai Totebag Selama Ramadhan, 13 Sekolah Terima Manfaatnya

Menariknya, pada bulan Ramadhan kali ini, SPPG tidak lagi menggunakan bekal makanan tradisional, melainkan beralih ke penggunaan totebag berbahan spunbond untuk pembagian makanan.


BATAM | SERANTAUMEDIA - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang disalurkan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kota Batam telah memasuki tahap baru dengan penyaluran yang semakin praktis dan ramah lingkungan.

Menariknya, pada bulan Ramadhan kali ini, SPPG tidak lagi menggunakan bekal makanan tradisional, melainkan beralih ke penggunaan totebag berbahan spunbond untuk pembagian makanan.

Kepala SPPG Kawasan Bengkong, Defri Frenaldi, menjelaskan bahwa totebag berbahan spunbond, kain tekstil yang terbuat dari serat polipropilena dengan ukuran 20x26 cm, dipilih sebagai wadah baru untuk menyampaikan Makan Bergizi Gratis kepada siswa.

"Totebag ini dirancang untuk lebih praktis dan ramah lingkungan, serta memudahkan distribusi makanan dengan efisien," ujarnya.

Penyaluran MBG selama bulan puasa ini akan mencakup makanan kering dan takjil, yang dapat tahan lama dan sesuai untuk berbuka puasa.

"Menu yang kami siapkan antara lain roti manis, telur ayam, telur puyuh, susu, kurma, jeruk, hingga bubur kacang hijau," kata Defri.

Semua makanan ini dipilih karena memiliki daya tahan yang baik dan dapat dikonsumsi saat berbuka.

Pendistribusian MBG dimulai pada Kamis (6/3), bersamaan dengan hari pertama siswa kembali masuk sekolah setelah libur Ramadhan.

"Pengiriman ke sekolah-sekolah akan dimulai pukul 09.00 WIB dan dilakukan secara bertahap serta paralel. Setelah pengambilan totebag, pengembalian akan dilakukan dalam waktu tiga jam atau sesuai dengan waktu yang disepakati," jelasnya.

Defri menambahkan, distribusi akan dilakukan lima kali seminggu, yaitu Senin hingga Jumat, selama 14 hari efektif sekolah di bulan Ramadhan.

Hal ini menjamin bahwa para siswa akan menerima manfaat gizi yang optimal selama bulan puasa.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam mengungkapkan bahwa sasaran penerima MBG mengalami peningkatan signifikan.

Kepala Disdik Batam, Tri Wahyu Rubianto, mengungkapkan bahwa jumlah sekolah yang mendapatkan manfaat MBG bertambah menjadi 13 sekolah.

"Program MBG kini menjangkau 9.758 siswa di tingkat TK, SD, dan SMP. Kami bekerja sama dengan tiga dapur yang melayani sekolah-sekolah di Kecamatan Bengkong, Sei Beduk, dan Batam Kota," jelas Tri.

Ke depan, lanjut Tri, Disdik Batam berharap dapat melibatkan lebih banyak mitra yang saat ini masih dalam tahap penilaian oleh Badan Gerakan Nasional (BGN).

Hal ini menunjukkan komitmen kota Batam dalam memperluas jangkauan program MBG untuk memastikan siswa di seluruh wilayah mendapatkan gizi yang baik, terutama selama bulan puasa.