PEKANBARU | SERANTAUMEDIA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru kembali merilis data terbaru terkait kemunculan titik panas (hotspot) di wilayah Sumatera.
Hingga Sabtu (19/4/2025) pagi, terdeteksi sebanyak 11 titik panas, dan Provinsi Riau menjadi penyumbang terbanyak dengan 7 titik.
“Total titik panas di wilayah Sumatera hari ini tercatat 11 titik. Riau menjadi wilayah yang paling banyak menyumbang dengan 7 titik,” ujar Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Yasir P.
Berikut sebaran titik panas berdasarkan provinsi di Sumatera:
- Riau: 7 titik
- Bengkulu: 1 titik
- Kepulauan Riau: 1 titik
- Sumatera Barat: 1 titik
- Sumatera Utara: 1 titik
Untuk sebaran titik panas di Riau secara lebih rinci, BMKG mencatat di Kabupaten Siak 3 titik, Kabupaten Pelalawan 2 titik, Kabupaten Bengkalis 1 titik dan Kota Pekanbaru 1 titik.
Kemunculan titik panas ini menjadi sinyal awal potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di sejumlah daerah.
BMKG mengimbau masyarakat, khususnya yang berada di wilayah rawan, agar tidak melakukan aktivitas pembakaran lahan yang bisa memicu bencana lebih besar.
“Dengan meningkatnya jumlah titik panas, kita minta masyarakat lebih waspada, terutama di daerah yang rentan karhutla,” tutup Yasir.