• Tue, Jul 2025

Longsor Tewaskan Empat Warga yang Tengah Sembahyang di Bali

Longsor Tewaskan Empat Warga yang Tengah Sembahyang di Bali

Sebuah longsoran batu yang disebabkan oleh hujan deras menimpa sebuah pura di Kabupaten Klungkung, Bali, pada hari Minggu, 19 Januari 2025, menewaskan sedikitnya empat orang jamaah dan melukai beberapa lainnya.


SERANTAUMEDIA - Sebuah longsoran batu yang disebabkan oleh hujan deras menimpa sebuah pura di Kabupaten Klungkung, Bali, pada hari Minggu, 19 Januari 2025, menewaskan sedikitnya empat orang jamaah dan melukai beberapa lainnya.

Polisi melaporkan bahwa insiden itu terjadi sekitar pukul 6 sore waktu setempat di Desa Pikat, yang terletak di dataran tinggi.

Kasi Humas Polres Klungkung, Iptu Agus Widiono mengatakan, bencana alam itu akibat batu longsor berdiameter 5 meter persegi menimpa bangunan inginilan dan empat korban meninggal dunia.

"Para jamaah sedang berdoa di tempat suci itu ketika batu-batu besar berjatuhan, menghancurkan bangunan dan orang-orang di dalamnya. Setidaknya empat orang dipastikan tewas," kata Iptu Agus Widiono.

"Operasi pencarian tidak dapat dilanjutkan malam ini karena medan yang sulit dan gelap. Lokasi makam berada di lereng bukit yang curam, dan dengan hujan lebat yang masih berlangsung, kami mengambil tindakan pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya longsor susulan," lanjut Widiono.

Empat orang lainnya mengalami cedera, tetapi kondisi terkini mereka belum diungkapkan. 

Kronologi

Menurut Widiono, saat itu batu menimpa bangunan wantilan dan melindas korban pada saat hujan dengan intensitas curah hujan yang cukup tinggi dengan angin kencang. Sedangkan bangunan Wantilan Pasraman merupakan milik Jero Putu Wiranata.

Saat ini, tiga jenazah korban sudah dibawa ke istalasi pemulasaran jenasah di RSU Kabupaten Klungkung.

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Klungkung, I Putu Widiada saat ini masih ada satu orang korban tertimbun yang belum berhasil ditemukan.

“Adapun kejadian batuan tebing yang longsor sehingga mengakibatkan menimpa rumah yang berada di bawahnya dan menimpa beberapa warga yang berada di rumah tersebut,” ujar Putu Widiada.

Dia menyebutkan, untuk kegiatan pencarian lanjutan akan dilaksanakan pagi ini, karena situasi saat malam hujan. “Dan situasi di tempat kejadian belum diketahui dan ditakutkan terjadi longsor susulan,” ujar Putu Widiada.

Identitas Korban

Identitas korban meninggal dunia :

1. I Wayan Nata alamat Banjar Kloda Desa Pesinggahan.

2. I Nengah Mertayasa alamat Banjar Timbul Desa Pesinggahan.

3. I Nyoman Mudiana alamat Banjar Timbul Desa Pesinggahan dan jenazah korban belum ditemukan.

4. I Ketut Surata alamat Dusun Glogor Desa Pikat.

Identitas korban luka ringan  :

1. I Ketut Mumbul, alamat Desa Sading Badung

2. I Gede Aswin alamat Desa Sading Badung

Identitas korban mengalami luka berat :

1. I Gst Made Ariasa alamat Beringkit Badung

2. I Wayan Kicen alamat Dusun Timbul Desa Pesinggahan. *** (dmh)