BATAM | SERANTAUMEDIA - Wali Kota Batam, Amsakar Achmad menegaskan komitmen Pemkot Batam untuk terus memperkuat sinergi antarumat beragama dan menjaga keharmonisan sosial di tengah keberagaman yang ada.
"Bilamana ada permasalahan antarumat, FKUB harus hadir paling depan. Jangan sampai perbedaan justru jadi pemicu perpecahan,” ujar Amsakar saat menghadiri acara Halal Bihalal bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), tokoh agama dan organisasi masyarakat di Kantor Wali Kota Batam, Rabu (23/4/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Amsakar juga mengapresiasi kontribusi FKUB yang disebutnya sukses menjaga keharmonisan di Batam. Bahkan keberhasilan ini terbukti dari capaian indeks kerukunan umat beragama Batam yang menempati peringkat tertinggi nasional pada 2022, dengan skor 85,78.
“Ini menunjukkan bahwa Batam adalah rumah bersama. Tugas kita adalah terus menjaga harmoni ini,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan kembali visi Batam sebagai Bandar Dunia Madani. Menurutnya, kata madani bukan sekadar simbol religiusitas, tetapi mencerminkan kehidupan masyarakat yang taat hukum, saling menghormati, dan menjalankan keyakinannya dalam damai.
“Peran tokoh agama dan tokoh masyarakat sangat vital dalam orkestrasi pembangunan sosial yang kami bangun bersama Bu Wakil Wali Kota Li Claudia Chandra,” ujarnya.
"Mari kita terus bergandengan tangan untuk menjadikan Batam lebih hebat dan dahsyat di masa mendatang,” sambungnya.
Penulis: Irvan Fanani