• Mon, Dec 2024

Banyak Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang, Disperkimtam Batam Siagakan Satgas Khusus

Banyak Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang, Disperkimtam Batam Siagakan Satgas Khusus

Disperkimtam melakukan penyisiran rutin di ruas jalan yang memiliki pohon-pohon besar dan rawan tumbang.


BATAM, SERANTAU MEDIA - Dinas Perumahan Rakyat, Permukiman, dan Pertamanan (Disperkimtan) Kota Batam, Kepulauan Riau menyiagakan satuan tugas (satgas) untuk penanganan pohon tumbang akibat curah hujan tinggi.

Kepala Disperkimtan Kota Batam Eryudi di Batam, Jumat (29/11/2024), mengatakan pihaknya juga turut melakukan penyisiran rutin di ruas jalan yang memiliki pohon-pohon besar dan rawan tumbang.

“Kita punya satgas yang memang mengatasi jika ada pohon tumbang. Satgas kita selalu siaga dimana pun. Dan akan langsung kerahkan kalau ada pohon tumbang dimana pun,” ujarnya.

Ia menambahkan saat ini pihaknya tengah fokus melakukan penyisiran di wilayah Batuaji, mengingat di wilayah itu banyak pohon-pohon besar.

“Sebelumnya kami baru selesai merapikan pohon di kawasan Botania 2. Lalu di sekitaran Legenda Malaka, di sana ada pohon yang berbentuk gua, itu juga kami rapikan,” kata dia.

“Sebelumnya kami baru selesai merapikan pohon di kawasan Botania 2. Lalu di sekitaran Legenda Malaka, di sana ada pohon yang berbentuk gua, itu juga kami rapikan,” kata dia.

Dalam kondisi curah hujan yang cukup tinggi, Disperkimtan Batam juga meningkatkan jadwal penyisiran di wilayah-wilayah yang memiliki pohon-pohon besar.

Pihaknya mengimbau masyarakat Batam agar dapat memberikan informasi terkini, jika melihat kondisi pohon tumbang atau rawan tumbang.

“Masyarakat bisa langsung hubungi kami di call center yang ada di website kami, Dispekimtan Batam. Tentu kami akan langsung turut ke lokasi untuk memastikan kondisi tersebut,” ujar dia

Pada (29/11), pohon tumbang terjadi di ruas Jalan Raja Isa usai hujan mengguyur Kota Batam sekitar pukul 07:30 WIB hingga 11:00 WIB.

Pohon tumbang tersebut menutupi ruas jalan dan mengakibatkan sejumlah kendaraan harus mencari jalan alternatif. Disperkimtan mengerahkan sekitar 6 orang personel untuk mengatasi pohon tumbang tersebut.

“Penyebab pohon tumbang akibat adanya galian kabel ditambah lagi hujan, tanah jadi lembek juga,” ujar Eryudi.***