• Wed, Feb 2025

Prabowo Targetkan Program Makan Gratis Capai 6 Juta Orang di Agustus, Janji Tambah Anggaran

Prabowo Targetkan Program Makan Gratis Capai 6 Juta Orang di Agustus, Janji Tambah Anggaran

Presiden Prabowo Subianto bertujuan untuk memperluas Program Makanan Bergizi (MBG) agar dapat menjangkau 3 juta anak dan ibu pada April 2025, dengan rencana untuk menggandakan cakupan menjadi 6 juta pada Agustus 2025, menurut Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana.


SERANTAUMEDIA - Presiden Prabowo Subianto bertujuan untuk memperluas Program Makanan Bergizi (MBG) agar dapat menjangkau 3 juta anak dan ibu pada April 2025, dengan rencana untuk menggandakan cakupan menjadi 6 juta pada Agustus 2025, menurut Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana.

Berbicara setelah rapat yang dipimpin presiden pada hari Jumat, Dadan mengatakan beberapa kementerian dan lembaga—termasuk Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Kementerian Pertahanan, Kementerian Kesehatan, Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Nasional (Polri), dan Kementerian Pendidikan—telah menjanjikan dukungan mereka terhadap program tersebut. 

BGN, yang baru didirikan lima bulan lalu, telah mengoordinasikan upaya untuk mempercepat pelaksanaannya.

“Semua pihak sepakat untuk mempercepat pelaksanaan program ini, dengan dukungan regulasi dari Kementerian Keuangan dan Kementerian Sekretariat Negara,” kata Dadan.

Program yang diluncurkan pada 6 Januari ini saat ini beroperasi di 238 Unit Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPGH) di 31 provinsi. 

Saat ini, program ini menyediakan makanan harian bagi lebih dari 650.000 penerima manfaat.

“Presiden Prabowo telah menerima banyak laporan dari anak-anak yang merasa belum mendapatkan manfaat dari program ini. Hal ini mendorong beliau untuk segera memperluas jangkauannya,” Dadan menambahkan.

Untuk tahun 2025, pemerintah telah mengalokasikan Rp 71 triliun untuk melayani 15 juta penerima manfaat, dengan anggaran harian sebesar Rp 10.000 (kurang dari $1) per orang. 

Dadan mengungkapkan bahwa diskusi sedang berlangsung untuk meningkatkan anggaran menjadi Rp 100 triliun untuk memenuhi cakupan program yang terus berkembang.

“Presiden Prabowo sangat berkomitmen untuk memastikan setiap anak dapat memperoleh manfaat dari program ini sesegera mungkin. Rincian anggaran tambahan akan diumumkan langsung oleh beliau,” pungkas Dadan. *** (dmh)