• Wed, Sep 2025

Dorong Zero Accident, Disnakertrans Kepri Minta Perusahaan Tingkatkan Budaya Keselamatan Kerja

Dorong Zero Accident, Disnakertrans Kepri Minta Perusahaan Tingkatkan Budaya Keselamatan Kerja


BATAM, SERANTAU MEDIA - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kepulauan Riau, Diky Wijaya, menekankan pentingnya penerapan budaya kerja selamat di seluruh perusahaan. 

Menurutnya, pemerintah, pelaku usaha, dan pekerja harus berkomitmen agar angka kecelakaan kerja dapat ditekan hingga nol.

“Kita berharap memang zero crash, kita ingin agar nihil kecelakaan. Tapi kadang-kadang itu sulit juga, bisa saja human error ada di situ,” ujarnya.

Diky menyebut, pemerintah terus melakukan sosialisasi serta pengawasan terhadap perusahaan agar benar-benar menjalankan kewajiban terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Namun, keharusan juga datang dari pekerja itu sendiri.

Ia mencontohkan kasus di Batu Ampar, di mana kecelakaan fatal terjadi akibat pekerja menendang sebuah plat yang akhirnya terjatuh dan menimpa dirinya sendiri. “Kalau K3 sudah dipatuhi, tapi orangnya tidak patuh, kan susah juga,” tambahnya.

Disnakertrans Kepri, kata dia, akan terus melakukan pelatihan dan sidak rutin, agar seluruh pihak yang terlibat dalam dunia kerja benar-benar tertib melaksanakan aturan K3.

Menurut catatan, pada tahun 2022 tercatat 298.137 kasus kecelakaan kerja di Indonesia. Angkat itu meningkat menjadi 370.747 kasus pada 2023, dan sepanjang tahun 2024 mencapai 3.320 kasus.***