SERANTAUMEDIA - Produsen mobil asal China, Xpeng, siap melakoni debutnya di pasar Indonesia tahun ini seiring upaya negara Asia Tenggara itu dalam menggenjot adopsi kendaraan listrik (EV).
Perusahaan telah menandatangani kesepakatan distribusi dengan perusahaan lokal Sinar Eka Selaras (ERAL), anak perusahaan distributor ponsel Erajaya Swasembada (ERAA).
Xpeng telah bermitra dengan anak perusahaan ERAL, Era Inovasi Otomotif (EIO), sebagai mitra distribusi resminya di Indonesia. Hal ini menjadikan EIO sebagai agen tunggal mobil Xpeng.
EIO bertugas mengelola penjualan, mengembangkan jaringan distribusi, dan menyediakan layanan purnajual.
ERAL juga akan memberikan dukungan penuh untuk membantu Xpeng menembus pasar Indonesia, mulai dari impor hingga kebutuhan perakitan.
Sekretaris perusahaan ERAL Badar Teguh Mancik Alam mengatakan bahwa peluncuran ini akan memperluas jangkauan kendaraan listriknya di Indonesia.
"Kesepakatan ini akan memungkinkan ERAL untuk memasuki bisnis kendaraan listrik secara strategis. Hal ini tidak hanya akan memperluas lini bisnis kami tetapi juga memberikan kontribusi finansial tambahan bagi perusahaan," kata Badar.
Indonesia menargetkan 2 juta mobil listrik di jalan raya pada tahun 2030. Negara kepulauan ini juga ingin membangun 31.000 stasiun pengisian daya pada tahun yang sama.
Pasar kendaraan listrik Indonesia saat ini sudah memiliki beberapa pemain internasional, termasuk Wuling dari China dan Hyundai dari Korea Selatan. *** (dmh)