• Wed, Dec 2024

Menteri Investasi Ungkap Komitmen Investasi Apple Sebesar USD 1 M di Indonesia di Tengah Larangan Penjualan iPhone 16

Menteri Investasi Ungkap Komitmen Investasi Apple Sebesar USD 1 M di Indonesia di Tengah Larangan Penjualan iPhone 16

Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani, mengumumkan bahwa Apple telah berkomitmen untuk menanamkan investasi tahap awal sebesar USD 1 miliar (Rp 15,9 triliun) di dalam negeri.


PEKANBARU, SERANTAUMEDIA.ID - Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani mengumumkan bahwa Apple telah berkomitmen untuk menanamkan investasi tahap awal sebesar USD 1 miliar (Rp 15,9 triliun) di dalam negeri.

Pernyataan itu disampaikan Rosan saat rapat kerja dengan Komisi XII DPR RI di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa.

"Saya sudah menerima komitmen tertulis untuk tahap pertama sebesar USD 1 miliar. Mudah-mudahan dalam minggu ini, saya bisa menuntaskan komitmen tersebut dan menyerahkannya kepada Kementerian Perindustrian," kata Roeslani.

Komitmen investasi ini merupakan peningkatan signifikan dari proposal Apple sebelumnya sebesar USD 100 juta, yang mencakup perluasan Apple Developer Academy di Bali dan pembangunan fasilitas manufaktur aksesori di Bandung, Jawa Barat. 

Komitmen baru sebesar USD 1 miliar ini muncul setelah pemerintah Indonesia melarang penjualan iPhone 16, dengan alasan Apple gagal memenuhi persyaratan komponen lokal sebesar 35 persen, yang dikenal sebagai TKDN. iPhone 16, yang diluncurkan secara global pada bulan September, belum memasuki pasar Indonesia karena masalah regulasi ini.

Rosan mendesak Apple untuk menggenjot investasinya di Indonesia, terutama mengingat pasar yang sangat besar bagi produk-produk Apple. 

"Terus terang, investasi mereka masih kecil, sangat kecil. Perlu lebih besar lagi," katanya.

Saat ini, investasi Apple di Indonesia mencapai Rp 1,48 triliun, yang terbilang kecil jika dibandingkan dengan volume penjualannya di dalam negeri. 

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan bahwa penjualan Apple di Indonesia tahun lalu melampaui Rp 30 triliun.

Rosan berharap peningkatan investasi Apple akan menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan memposisikan Indonesia sebagai pemain kunci dalam rantai nilai global Apple.

Per 3 Desember 2024, Apple memiliki kapitalisasi pasar sebesar USD 3,6 triliun, menjadikannya perusahaan terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar, diikuti oleh Nvidia Corp. sebesar USD 3,4 triliun dan Microsoft Corp. sebesar USD 3,2 triliun. ***