• Fri, Mar 2025

Sistem Buka Tutup Diberlakukan Akibat Banjir di Jalintim Km 83 Pelalawan, Ketinggian Air Tembus 56 cm

Sistem Buka Tutup Diberlakukan Akibat Banjir di Jalintim Km 83 Pelalawan, Ketinggian Air Tembus 56 cm

Kondisi ini menyebabkan arus lalu lintas terganggu dan memaksa pihak berwenang memberlakukan sistem buka tutup untuk mengurangi risiko kecelakaan.


PELALAWAN | SERANTAUMEDIA - Banjir yang melanda Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kilometer 83, Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau, semakin parah.

Pada Jumat (14/3/2025), ketinggian air tercatat mencapai 56 cm, meningkat dari hari-hari sebelumnya.

Kondisi ini menyebabkan arus lalu lintas terganggu dan memaksa pihak berwenang memberlakukan sistem buka tutup untuk mengurangi risiko kecelakaan.

Banjir ini dipicu oleh luapan Sungai Kampar akibat curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir. Selain itu, pembukaan pintu air PLTA Koto Panjang turut berkontribusi pada peningkatan volume air yang membanjiri wilayah tersebut.

"Banjir ini disebabkan oleh kombinasi faktor alam dan operasional PLTA. Kami terus memantau perkembangan dan mengambil langkah antisipasi," kata Kapolsek Pangkalan Kuras, AKP Sohermansyah.

Sistem buka tutap yang diberlakukan untuk mengurangi risiko kecelakaan justru menyebabkan antrean panjang kendaraan, terutama di titik-titik rawan banjir. Kendaraan besar seperti truk dan bus membutuhkan kehati-hatian ekstra saat melintas.

"Kami mengimbau kendaraan roda empat dengan ground clearance rendah serta kendaraan roda dua untuk tidak melewati jalur ini demi menghindari potensi mogok dan kecelakaan," tegas AKP Sohermansyah.

Menanggapi kondisi darurat ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan telah menyediakan dua unit truk fuso untuk membantu pengendara roda dua yang kesulitan melintasi banjir.

Truk pertama milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pelalawan dengan Nomor Polisi (Nopol) BM 8049 C, dan truk kedua bernopol BM 8216 IU disediakan oleh PT Husni Tamrin Kerinci, anak usaha HT Grup, perusahaan milik Wakil Bupati Pelalawan, H Husni Tamrin.

Kedua truk ini mampu mengangkut hingga 25 sepeda motor dalam sekali jalan. Layanan gratis ini diresmikan langsung oleh Wakil Bupati Pelalawan, H Husni Tamrin, yang didampingi Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri.

"Kami menyediakan layanan ini untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir," kata H Husni Tamrin.

Petugas gabungan dari kepolisian, TNI, BPBD, dan instansi terkait lainnya terus disiagakan di lokasi untuk mengatur lalu lintas dan memberikan bantuan kepada masyarakat.

AKP Sohermansyah mengimbau seluruh pengguna jalan, terutama sopir kendaraan besar, untuk mematuhi arahan petugas di lapangan.

"Disiplin dalam berlalu lintas sangat penting untuk mengurangi antrean dan memperlancar arus kendaraan," ujarnya.

Pihak berwenang terus mengimbau masyarakat dan pengguna jalan untuk mengikuti perkembangan informasi terkini dan mematuhi arahan petugas di lapangan.

"Masyarakat dan pengguna jalan diimbau untuk terus mengikuti perkembangan informasi dari pihak berwenang dan mematuhi arahan petugas demi keselamatan bersama," tandas AKP Sohermansyah.