BATAM | SERANTAUMEDIA - Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), memperkuat kapasitas penerbangan untuk memastikan kelancaran arus balik Lebaran 2025.
Sejumlah maskapai telah mengajukan tambahan penerbangan guna mengantisipasi lonjakan penumpang yang diperkirakan memuncak pada 6 April 2025 mendatang.
Direktur Utama PT Bandara Internasional Batam, Pikri Ilham Kurniansyah, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mencatat puluhan penerbangan tambahan sejak akhir Maret.
"Di tanggal 4 April kemarin ada 10 extra flight dan 3 penerbangan charter. Tertinggi penambahan extra flight sejauh ini terjadi pada 29 Maret, dengan total 22 penerbangan tambahan," ujar Pikri, Sabtu (6/4/2025).
Menjelang puncak arus balik, Bandara Hang Nadim masih terus berkoordinasi dengan maskapai untuk menambah frekuensi penerbangan.
"Untuk hari ini diajukan enam penerbangan tambahan, 6 April ada tujuh yang kami ajukan, 7 April ada tujuh, dan 8 April ada tiga penerbangan. Semua masih dalam proses negosiasi dengan maskapai," tambahnya.
Sejak posko terpadu dibuka pada 21 Maret hingga 4 April, tercatat 1.485 penerbangan beroperasi di Hang Nadim, terdiri dari 741 kedatangan dan 744 keberangkatan.
Pergerakan penumpang mengalami peningkatan signifikan pada 29 Maret, sempat menurun, lalu kembali naik pada 3 dan 4 April.
Puncak arus balik diprediksi terjadi pada 6 April dengan pergerakan mencapai 21.000 penumpang (9.000 kedatangan dan 11.000 keberangkatan).
"Datanglah lebih awal agar tidak menumpuk di antrean. Bawa barang secukupnya dan yang simpel agar perjalanan lebih nyaman," imbau Pikri.
Posko terpadu akan tetap beroperasi hingga 11 April, menyediakan layanan pengawalan penumpang hingga ke ruang tunggu dua jam sebelum penerbangan.
"Jika datang lebih cepat dari itu, bisa menunggu di area luar atau kursi-kursi sekitar check-in. Alur check-in juga sudah ditata, termasuk layanan self check-in," jelasnya.
Selain itu, Bandara Hang Nadim menyediakan fasilitas kesehatan dan layanan kolaboratif dengan berbagai pemangku kepentingan.
"Kemarin, Jasa Raharja membuka pos khusus bagi para pengemudi untuk mengecek kesehatan mereka dan memastikan tetap terjaga selama periode arus balik ini," pungkasnya.(*)