• Tue, Dec 2025

Batam Innovation Award 2025 Diumumkan, Wali Kota Amsakar Apresiasi Inovasi Yang Dilakukan

Batam Innovation Award 2025 Diumumkan, Wali Kota Amsakar Apresiasi Inovasi Yang Dilakukan

Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya BIA 2025 (foto: Humas Pemko Batam)


BATAM, SERANTAU MEDIA - Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) menggelar Penganugerahan Batam Innovation Award 2025 di Kantor Wali Kota Batam, Selasa (2/12/2025).

Kegiatan ini menjadi ajang penghargaan bagi pelaku inovasi di lingkungan Pemko Batam sekaligus mendorong lahirnya ide-ide kreatif untuk meningkatkan daya saing daerah dan kualitas pelayanan publik.

Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa inovasi merupakan kunci untuk menjawab berbagai tantangan di era yang terus berubah.

“Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada BRIDA atas acara yang luar biasa ini. Kita hidup pada masa yang menuntut adanya terobosan dan inovasi,” ujar Amsakar.

Menurutnya, banyak perubahan besar dalam peradaban dunia yang berawal dari inovasi, termasuk lahirnya perusahaan teknologi kelas dunia. Karena itu, ia meminta setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk terus beradaptasi dan bertransformasi.

Kepala BRIDA Kota Batam, Efrius, dalam laporannya menjelaskan bahwa Batam Innovation Award tahun ini melalui empat tahapan: pendaftaran dan pengisian data dukung inovasi daerah, seleksi dan penetapan nominator, penjurian, serta penganugerahan pemenang.

Terdapat enam kategori penghargaan yang diberikan. Untuk kategori OPD terinovatif, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) berhasil meraih juara pertama, diikuti RSUD Embung Fatimah, Bappeda Kota Batam, dan Sekretariat Daerah Kota Batam. Pada kategori kelurahan terinovatif, Kelurahan Rempang Cate menjadi juara pertama, disusul Kelurahan Tiban Baru dan Tanjung Buntung.

Kategori UPTD terinovatif dimenangkan oleh Puskesmas Baloi Permai, kemudian Puskesmas Tiban Baru, Puskesmas Lubuk Baja, dan Instalasi Farmasi. Sementara kategori sekolah terinovatif diraih SMPN 3 Batam sebagai juara pertama, disusul SMPN 20 Batam, SMPN 12 Batam, dan SMPN 29 Batam.

Untuk kategori inovasi digital terbaik, POSPBB 2.0 dari Bapenda Batam meraih juara pertama, diikuti SIWALIPATEN dari UPT Puskesmas Baloi Permai, SINGA dari SMPN 12 Batam, dan SIDEW OBAT dari RSUD Embung Fatimah. 

Pada kategori inovasi non-digital, AKSARA dari SMPN 3 Batam mendapatkan juara pertama, kemudian KONSERDIVA dari Puskesmas Tiban Baru, GURITA 20 dari SMPN 20 Batam, serta PREMIS dari SMPN 12 Batam. (rls)