• Sat, Nov 2025

Kepala BPS Kepri : Pertumbuhan Ekonomi Kepri Tertinggi di Sumatera

Kepala BPS Kepri : Pertumbuhan Ekonomi Kepri Tertinggi di Sumatera


KEPRI, SERANTAU MEDIA - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri Margaretha Ari Anggorowati mengungkapkan bahwa pertumbuhan ekonomi Kepri pada triwulan II tahun 2025 mencapai 7,12 persen, tertinggi di Pulau Sumatera dan tertinggi ketiga secara nasional.

“Pertumbuhan ini menunjukkan bahwa Kepri memiliki daya saing tinggi dan menjadi salah satu motor ekonomi nasional,” kata Margaretha memberikan Berbagai dalam kegiatan penandatanganan komitmen bersama menyukseskan Sensus Ekonomi 2026 di Aula Wan Seri Beni, Komplek Pemerintahan Provinsi Kepri, Dompak, Senin (3/11/2025).

Oleh karena itu, pelaksanaan Sensus Ekonomi 2026 sangat penting untuk menggambarkan struktur ekonomi, daya saing usaha, hingga kontribusi UMKM terhadap ekonomi nasional,” jelas Margaretha dalam .

Margaretha menambahkan bahwa Sensus Ekonomi 2026 merupakan kegiatan kelima sejak tahun 1986, 1996, 2006, dan 2016. Pelaksanaan sensus ini dilakukan berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik, dan menjadi bagian dari siklus 10 tahunan sensus nasional: sensus penduduk (tahun berakhiran 0), sensus pertanian (3), dan sensus ekonomi (6).

Menurutnya, SE2026 akan menjadi instrumen penting untuk menggambarkan peta perekonomian wilayah, daya saing usaha, kontribusi UMKM, penerapan ekonomi digital dan hijau, serta tantangan dunia usaha dalam menghadapi perubahan ekonomi global.
Sebelumnya, Gubernur Kepri Ansar Ahmad menegaskan akan mendukung penuh pelaksanaan Sensus Ekonomi 2026.

Gubernur Ansar Ahmad menegaskan bahwa Sensus Ekonomi 2026 merupakan kegiatan penting untuk menghadirkan data ekonomi yang akurat, lengkap, dan terkini, guna menjadi dasar kebijakan publik yang efektif.

“Kita semua memiliki kewajiban untuk menyukseskan Sensus Ekonomi 2026. Urgensinya sangat besar karena data yang akurat menjadi fondasi dalam merumuskan kebijakan, menyusun perencanaan, hingga menentukan intervensi strategi pemerintah,” ujar Gubernur Ansar. (rls/red)