JAKARTA, SERANTAUMEDIA.ID - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mendatangi kediaman pribadi mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Solo pada Kamis, 12 Desember 2024, untuk meminta masukan terkait upaya membangun kembali partai tersebut setelah mengalami kemunduran signifikan pada Pemilihan Umum (Pemilu) lalu.
Dalam pemilihan umum pada bulan Februari, PPP gagal memperoleh kursi di DPR untuk pertama kalinya sejak keikutsertaannya dalam pemilihan umum dimulai pada tahun 1970-an.
Penurunan yang bersejarah ini terjadi tak lama setelah Sandiaga bergabung dengan PPP dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
"Kita perlu mengalihkan fokus kepada pemilih muda dan pemilih perempuan agar partai bisa lebih tanggap terhadap kebutuhan publik dan memberikan solusi bagi permasalahan ekonomi dan sosial," kata Sandiaga usai pertemuan tertutup dengan Jokowi.
“Prioritas kami adalah memastikan kembalinya PPP ke Senayan,” imbuhnya, merujuk pada wilayah Jakarta Pusat tempat DPR berada.
Sandiaga, yang menjabat sebagai menteri pariwisata di kabinet Jokowi, mengatakan mantan bosnya memberikan wawasan berharga tentang strategi untuk membantu PPP merebut kembali kursi parlemen pada pemilu 2029.
“Pak Jokowi adalah aset semua pihak, dan PPP telah menerima arahan yang sangat berharga dari beliau dalam mengubah diri menjadi partai yang lebih dekat dengan masyarakat dan memperhatikan kesejahteraan serta kemakmuran ekonomi masyarakat,” kata Sandiaga.
Ia menyebutkan bahwa tujuan utamanya ke Solo adalah untuk menghadiri pesta pernikahan keluarga, namun ia merasa terpanggil untuk bertemu Jokowi yang telah pensiun dari jabatan presiden pada 20 Oktober lalu. ***